Terapi CPAP dapat mengatasi mendengkur dan sleep apnea, namun tidak dapat dipungkiri bahwa terapi CPAP juga tidak memberikan hasil yang instan. Terlebih bagi pemula, kebiasaan dan rutinitas tidur yang berubah saat menggunakan terapi CPAP membutuhkan waktu adaptasi.
Kembung adalah salah satu efek samping terapi CPAP yang wajar dialami pemula. Meski terbilang wajar, namun kembung dapat membuat terapi menjadi tidak nyaman dan terasa berat untuk dilanjutkan. Karena itu, ada baiknya kamu mencoba cara efektif mengatasi kembung saat terapi CPAP berikut ini untuk membantumu lebih mudah beradaptasi dengan terapi CPAP.
Penyebab Kembung Saat Terapi CPAP
Pada dasarnya dorongan tekanan udara saat terapi CPAP hanya akan sampai pada tenggorokan karena tujuannya memang untuk membuka jalan napas saja. Idealnya, terapi CPAP tidak menyebabkan kembung dan relatif aman untuk digunakan.
Namun pemula yang belum terbiasa dengan dorongan udara CPAP dapat secara reflek menelan udara yang diberikan karena merasa tidak nyaman. Akumulasi udara yang tertelan dan masuk ke sistem pencernaan inilah yang menjadi penyebab kembung saat terapi CPAP.
Cara Mengtasi Kembung Saat Terapi CPAP
Karena penyebab kembung saat terapi CPAP berasal dari reflek pribadi pasien, maka sebenarnya kendala terapi ini tidak memiliki langkah-langkah khusus untuk diterapkan. Bisa dikatakan kembung saat terapi CPAP hanyalah efek samping karena pasien belum terbiasa menerima dorongan tekanan udara.
Perawatan utama yang bisa diberikan untuk mengatasi rasa kembung adalah dengan cara-cara umum seperti menggunakan minyak kayu putih atau minum minuman hangat agar perut terasa lebih baik. Selain itu, penting untuk tidak menyerah dan terus melatih diri menggunakan terapi CPAP agar efek samping kembung bisa hilang dengan sendirinya.
Cara Cepat Beradaptasi dengan Terapi CPAP
Tidak dapat dipungkiri bahwa dorongan tekanan udara CPAP memang terasa mengganggu terutama bagi pemula. Saat menarik napas mungkin dorongan terasa nyaman untuk diterima, tapi saat menghembuskan napas dorongan udara terasa seperti melawan napas dan menyebabkan rasa tidak nyaman.
Tapi jangan menyerah dan ingatlah kembali tujuan awal saat kamu memutuskan menggunakan terapi CPAP. Fokus dan percayalah bahwa kamu juga bisa beradaptasi dengan baik untuk mendapatkan manfaat maksimal dari terapi CPAP.
Berikut ini adalah beberapa cara cepat beradaptasi dengan terapi CPAP yang bisa kamu ikuti agar tidak mengalami kembung saat terapi CPAP lagi.
Latihan Terapi CPAP pada Waktu Santai
Idealnya terapi CPAP harus digunakan minimal 4 jam semalam untuk mendapatkan hasil maksimal. Namun, jangan memaksakan diri bila kamu merasa belum sanggup menggunakan alat terapi untuk waktu yang lama. Gunakan rangkaian terapi CPAP pada waktu santai seperti saat membaca buku atau menonton TV.
Hal ini bertujuan agar tubuh kamu perlahan-lahan dapat mulai mengenali kondisi terapi CPAP dan respon apa yang harus diberikan. Bila kamu sudah mulai terbiasa menggunakan CPAP dalam kondisi sadar, kamu bisa mulai menggunakan terapi CPAP dalam kondisi tidur untuk waktu yang singkat contohnya saat tidur siang.
Jangan Telan Dorongan Udara
Masalah utama yang menyebabkan kembung saat terapi CPAP adalah reflek otomatis tubuh untuk menelan dorongan udara yang diberikan. Respon otomatis ini memang sulit dikendalikan tapi bukan berarti mustahil untuk diubah.
Saat latihan menggunakan terapi CPAP ingat dan tahan dirimu untuk tidak menelan udara agar reflek otomatis tersebut lama-kelamaan berganti dengan pola respon yang baru. Pada awal latihan mungkin tubuh kamu akan menegang karena berkonsentrasi penuh, karena itu pilihlah waktu santai agar kamu tidak merasa stress dengan terapi CPAP.
Lamanya masa latihan tidak dapat dipastikan sama untuk setiap orang, tapi semakin cepat kamu terbiasa tentu semakin cepat pula kamu bisa merasakan manfaat maksimal dari terapi CPAP. Menjaga semangat dan tetap konsisten adalah kunci utama yang mempercepat proses adaptasimu.
Manfaatkan Fitur-Fitur Mesin CPAP
Selain rajin latihan menggunakan terapi CPAP kamu juga bisa memanfaatkan fitur-fitur yang ada pada mesin CPAP untuk meningkatkan rasa nyaman. Fitur tersebut antara lain auto-ramp untuk mengatur tekanan yang lebih lembut saat memulai terapi, pressure soft yang memberikan tekanan lembut sepanjang terapi, maupun humidifier untuk mengatasi efek samping tenggorokan terasa kering.
Kamu bisa menjelajahi daftar CPAP tutor dari Resindo Medika untuk mendapatkan informasi lebih detail mengenai cara memanfaatkan fitur-fitur mesin CPAP ini. Atau kamu juga bisa berkonsultasi secara langsung dengan tim Resindo Medika melalui obrolan hotline WhatsApp atau telepon.
Maksimalkan Layanan Pendampingan Resindo Medika
Support system adalah salah satu faktor utama yang dapat mendukung keberhasilanmu saat menggunakan terapi CPAP. Karena terapi CPAP bukanlah jenis terapi yang umum dan diketahui banyak orang, mungkin kamu merasa sedikit kesulitan menemukan teman yang bisa diajak bercerita tentang kendala yang kamu alami.
Jangan khawatir, kamu bisa menghubungi Resindo Medika dan menanyakan opsi treatment, tips-tips, maupun cara memaksimalkan terapi CPAP dengan efektif. Kamu juga akan mendapatkan laporan hasil terapi secara berkala sehingga kamu bisa melihat kemajuan perkembangan hasil terapi CPAP.
Manfaatkanlah layanan pendampingan ini untuk mendapatkan support system terbaik selain keluarga. Layanan pendampingan ini merupakan layanan eksklusif khusus untuk member Resindo Medika dan berlaku gratis seumur hidup. Kamu bisa menghubungi tim Resindo Medika untuk menanyakan lebih lanjut mengenai membership dan benefit apa saja yang bisa kamu peroleh.
Kesimpulan
Masalah kembung saat terapi CPAP adalah hal yang normal dan wajar terjadi. Meski rasanya memang tidak nyaman tapi jangan menyerah untuk terus melatih diri menggunakan terapi CPAP. Ingatlah bahwa proses adaptasi ini hanya sementara dan ada banyak manfaat terapi CPAP yang menunggumu didepan sana.
Resindo Medika adalah distributor dan service center resmi ResMed di Indonesia. Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk seluruh pengguna terapi CPAP. Temukan mesin CPAP, aksesoris pendukung, hingga berbagai layanan premium untuk mendukung keberhasilan terapi kamu disini.
Sekian artikel cara efektif atasi kembung saat terapi CPAP. Semoga membantu!