Setiap orang memiliki daftar barang bawaan yang berbeda-beda saat berpergian. Tapi bagi pengguna CPAP alat terapi adalah barang wajib yang tidak boleh ketinggalan. Baik bepergian untuk keperluan pekerjaan ataupun sekedar liburan bersama keluarga, terapi CPAP tetap perlu dibawa untuk mendapatkan tidur yang berkualitas.
Satu set alat terapi CPAP terdiri dari mesin, selang, adaptor, dan masker, satu saja tertinggal terapi CPAP tidak bisa digunakan. Karena itu, ada baiknya kamu mulai membuat daftar barang bawaan dengan rinci dan juga packing alat terapi dengan benar sebelum berangkat demi liburan yang lancar dan menyenangkan.
Yuk, simak apa saja tips packing alat terapi CPAP dengan aman saat bepergian berikut ini:
Tips Packing Alat Terapi CPAP dengan Aman Saat Bepergian
Sebelum mulai mari lebih dulu menyamakan jenis mesin terapi CPAP yang akan dibahas. Artikel kali ini akan lebih fokus membahas cara packing alat terapi CPAP untuk seri ResMed Air 10 Series.
Ini adalah seri mesin terapi dari ResMed yang memiliki kode angka 10 seperti AirSense 10 Autoset, AirSense 10 Autoset For Her, AirStart 10 APAP, AirCurve 10 VAuto, dan Lumis 150 VPAP ST. Mesin-mesin ini memiliki bentuk dan komponen yang mirip sehingga dapat dipacking dengan cara yang sama.
Gunakan Travel Bag Terpisah
Tips packing alat terapi CPAP pertama adalah menggunakan travel bag yang terpisah dari tas yang kamu gunakan untuk membawa barang-barang pribadi. Hal ini bertujuan agar alat terapi bisa lebih mudah diakses dan aman dari benturan atau himpitan barang-barang lain.
Paket pembelian ResMed Air 10 Series datang dalam sebuah tas travel premium. Kamu bisa menggunakan tas ini untuk membawa semua perlengkapan terapi CPAP. Tas travel ResMed memiliki bahan yang tebal, kokoh, dan anti air sehingga aman untuk digunakan. Selain itu pada bagian dalam tas juga terdapat partisi penyekat yang bisa kamu gunakan untuk menyimpan alat terapi CPAP dengan lebih rapih.
Namun tips ini tidak wajib ya, kamu tetap bisa menggunakan tas lain untuk membawa alat terapi CPAP sesuai pilihanmu, yang terpernting adalah memastikan seluruh rangkaian alat terapi CPAP dapat tersimpan dengan aman selama perjalanan.
Kosongkan Humidifier
Selalu kosongkan humidifier sebelum memindahkan mesin CPAP kemanapun. Memindahkan mesin dengan kondisi humidifier masih terpasang dapat membuat air dalam humidifier tumpah ke dalam mesin dan menyebabkan kerusakan motor.
Tips packing alat terapi CPAP poin kedua ini penting untuk kamu perhatikan. Jangan sampai mesin CPAP jadi bermasalah ketika berpergian. Cek dan kosongkan humidifier sebelum memasukan alat ke dalam tas untuk mencegah air tumpah selama perjalanan.
Bawa Aksesoris Terapi Cadangan
Tips packing alat terapi CPAP selanjutnya adalah membawa aksesoris cadangan. Mungkin sekilas terasa tidak ada hubungannya dengan keamanan terapi, tapi jangan salah saat bepergian banyak kemungkinan dan hal-hal tidak terduga yang bisa terjadi.
Misalnya, filter udara yang tersiram air atau tali masker yang tersangkut dan putus. Kamu tentu tidak mengharapkan hal seperti ini terjadi, namun selalu membawa aksesoris cadangan dapat membantu kamu mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan
Jaga Kebersihan Masker CPAP
Menjaga kebersihan alat terapi saat sedang liburan mungkin terkesan agak merepotkan. Terbatasnya sumber air dan jadwal yang padat menjadi alasan utama yang seringkali membuat para pengguna CPAP membiarkan masker mereka tidak dicuci selama beberapa hari.
Tips packing alat terapi CPAP dengan aman tidak hanya berbicara soal mengemas alat terapi dengan benar tapi juga membawa alat-alat yang bisa menunjang kelancaran terapi. Kamu bisa membawa CPAP Wipes untuk membersihkan masker CPAP dengan mudah dan praktis saat liburan.
CPAP Wipes adalah tissue basah steril yang dapat digunakan untuk membersihkan cushion masker. Cara menggunakan CPAP Wipes juga terbilang mudah, kamu hanya perlu lap bagian cushion masker sebelum digunakan. Kamu bisa mendapatkan CPAP Wipes dengan mudah di marketplace Resindo Medika.
Pastikan Tipe Adaptor yang Digunakan
Mesin terapi CPAP membutuhkan sumber daya listrik yang stabil agar dapat menyala dan bekerja dengan baik. Carilah informasi sebelum berangkat mengenai jenis adaptor yang bisa kamu gunakan di kota atau negara yang kamu tuju.
Pastikan adaptor kamu memiliki kepala kabel yang bisa digunakan di tempat tujuan kamu. Tips packing alat terapi CPAP ini dapat membantu kamu memastikan bahwa alat terapi yang sudah kamu bawa bisa kamu gunakan dengan baik dan lancar.
Letakan Alat Terapi di Tempat yang Mudah Diakses
Tips packing alat terapi CPAP yang terakhir adalah meletakkan semua peralatan terapi kamu di tempat yang mudah diakses. Perlengkapan terapi yang sudah kamu packing dengan aman dalam satu tas terpisah sebaiknya tidak diletakan di bagasi melainkan di tempat yang mudah kamu jangkau.
Hal ini dapat membantu kamu memastikan keamanan alat terapi dan membuat kamu lebih mudah mengakses alat terapi saat dibutuhkan. Terutama bila perjalanan kamu memakan waktu yang lama atau jadwal keberangkatan pada jam malam, kamu bisa langsung menggunakan terapi CPAP untuk tidur saat perjalanan dengan mudah.
Penutup
Sebagai pengguna terapi CPAP alat terapi adalah perlengkapan yang wajib dibawa saat bepergian. Melewati beberapa hari tanpa menggunakan terapi CPAP dapat membuat kamu kembali merasakan gejala sleep apnea. Dampaknya bisa saja menghambat aktivitasmu dan membuat kamu sulit konsentrasi, mudah lelah, dan liburan jadi kurang menyenangkan.
Mempersiapkan diri dengan packing alat terapi CPAP adalah langkah tepat untuk memastikan liburan kamu aman dari gangguan sleep apnea. Bila kamu membutuhkan travel letter atau aksesoris terapi untuk mendukung kenyamanan selama liburan, kamu bisa menghubungi Resindo Medika.
Resindo Medika adalah distributor dan service center resmi ResMed di Indonesia. Kamu bisa menemukan berbagai jenis aksesoris terapi CPAP ResMed original dengan mudah dan cepat. Sekian artikel mengenai tips packing alat terapi CPAP dengan aman saat bepergian ini, semoga membantu!
